Sejarah 

YAYASAN PENDIDIKAN INSAN KAMIL BOGOR

GURU MURSYID

MAMA ABDULLAH BIN NUH BIN IDRIS

KH. Raden Abdullah bin Nuh adalah seorang figur ulama, pejuang, reporter, dan pendidik yang total mengabdikan dirinya untuk kepentingan umat.

Mama Abdullah, panggilan akrabnya dilahirkan di Kampung Bojong Meron, Kota Cianjur, pada 30 Juni 1905 M. Ayahnya bernama Raden H. Mohammad Nuh bin Idris dan ibunya Nyi Raden Aisyah bin Raden Sumintapura. 

Beliau wafat pada usia 84 tahun. Praktis, tidak ada waktu terbuang sia-sia dalam kehidupannya. Semuanya dihabiskan untuk kepentingan umat, bangsa dan negara. Kiai Kharismatik  ini wafat pada 26 Oktober 1987. Jenazahnya dikebumikan di daerah Sukaraja Kota Bogor.

Sejak 1968 M, KH. R Abdullah bin Nuh lalu menetap di Bogor dan pada tahun 1969 KH. R Abdullah bin Nuh mendirikan Majelis al-Ghazali dan Pesantren al-Ihya di Bogor. Di kedua tempat pendidikan ini ia berfungsi sebagai sesepuh. Di Bogor, Abdullah bin Nuh aktif melaksanakan kegiatan dakwah Islamiah dan mendidik kader-kader ulama.

REFERENSI

https://www.academia.edu/26612210/BIOGRAFI_RKH_Abdullah_bin_Nuh

https://justisia.com/2021/ajengan-abdullah-bin-nuh-ulama-sunda-kelas-dunia/

https://himatcianjur.blogspot.com/2011/07/profil-khr-abdullah-bin-nuh.html


K.H DRS. MUHAMMAD HUSNI THAMRIN PADMAWIJAYA AL BANJARI

KH. Drs. Muhammad Husni Thamrin adalah sosok ulama kharismatik di Kota Bogor, beliau adalah murid dari mama Abdullah bin Nuh yang merupakan salah satu pendiri Majlis Al Ihya Bogor. Berkat perjuangan beliau lahirlah Yayasan Pendidikan Insan Kamil Bogor pada tahun 1986 dengan mendirikan unit pendidikan mulai dari TK, SD, SMP, SMA dan STIT Insan Kamil Bogor yang telah mencetak puluhan ribu lulusan yang tersebar diseluruh Indonesia.

Hidup beliau dihabiskan untuk perjuangan umat Islam dan kemajuan pendidikan Islam dengan berdakwah dan mengajar di Majlis Al Ihya Bogor. Beliau Wafat pada hari sabtu, tanggal 26 Maret 2022 dan dimakamkan di komplek Pesantren Al Ihya Bogor. 

SEJARAH 

Sejarah Ringkas Al-Ihya ~ Insan Kamil

Majlis Al-Ihya Bogor didirikan pada tanggal 1 Muharram 1398 H (11 Desember 1977) dan diresmikan seluruh kegiatannya pada tanggal 20 Shofar 1398 H. (29 Januari 1978) oleh Mama Ajengan K.H. Raden Abdullah bin KH. Raden Muhammad Nuh bin KH. Raden Muhammad Idris. Dimulai dengan kegiatan Kuliah Subuh, Majlis Ta’lim, Ceramah Umum dan Madrasah Diniyah.

Kemudian diamanahkan kepada muridnya yang tercinta, K.H. Drs. Muhammad Husni Thamrin Padmawijaya. Majlis Al-Ihya Bogor terletak di Batu Tapak, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor. Majlis Al-Ihya Bogor dibangun dan dikembangkan sedikit demi sedikit dengan cara membeli tanah di sekitarnya dan membangunnya secara mandiri. Hingga saat ini telah mencapai luas keseluruhan ± 4 Ha dengan luas bangunan ± 7000 m2.

Komitmen utama Majlis Al-Ihya Bogor adalah mendidik murid menjadi Sarjana yang Ulama. Sejak awal pendiriannya, Majlis Al-Ihya Bogor telah menerima murid yang bermukim untuk dididik ilmu-ilmu agama dengan syarat wajib sekolah umum. Pada tahun 1985 Majlis Al-Ihya Bogor mendirikan sebuah yayasan yang bergerak khusus di bidang pendidikan yang bernama Yayasan Pendidikan Insan Kamil Bogor dan selanjutnya membuka lembaga pendidikan sekolah formal dasar dan menengah mulai dari TK, SD, SMP dan SMA. Dan pada tahun ajaran 2006/2007 menyelenggarakan pendidikan sekolah tinggi STIT (Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah) Insan Kamil Bogor. Seluruh lembaga pendidikan Al-Ihya-Insan Kamil ini memiliki cita-cita mulia menjadi Sekolah Dunia Akhirat.

Dengan perjuangan yang penuh pengorbanan dan suka-duka, Alhamdulillah Majlis Al-Ihya - Insan Kamil Bogor telah berkembang menjadi lembaga pendidikan yang memadukan keunggulan sistem pesantren dan keunggulan sistem sekolah dengan murid yang berasal dari hampir seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, serta alumninya yang telah berkiprah dalam berbagai bidang yang sangat bermanfaat bagi kehidupan masyarakat.